lensapion – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kuningan mendapat sorotan tajam dari berbagai pihak, terutama terkait minimnya sosialisasi menjelang Pilkada 2024.
Kritik tersebut bahkan sampai memunculkan usulan agar para komisioner mengundurkan diri secara massal. Menanggapi hal ini, salah satu Komisioner KPU Kuningan, Aof Ahmad Musyafa, menegaskan bahwa pihaknya tetap berfokus pada keberhasilan penyelenggaraan Pilkada mendatang.
“Kami fokus tahapan Pilkada 2024, urgensi kami Pilkada sukses dan untuk itu dukungan warga Kuningan diperlukan agar agenda 5 tahunan melahirkan pemimpin Kuningan yang terbaik,” ungkap Aof, Selasa (19/11/2024).
Aof juga menggarisbawahi bahwa tema debat publik yang diselenggarakan sebelumnya dirancang untuk membantu masyarakat memahami visi dan misi para calon pemimpin.
Ia menilai bahwa debat tersebut merupakan langkah strategis untuk mendidik pemilih agar menentukan pilihan berdasarkan penilaian yang objektif, bukan karena janji-janji politik.
“Pemilihan tema debat kemarin menjadi bukti bahwa kesiapan paslon menguatkan kepada masyarakat terhadap visi misinya terlihat kuat. Kami ingin masyarakat memilih dari hati nurani, bukan karena pemberian atau janji politik. Itu tidak boleh,” lanjutnya.
Ia juga menekankan bahwa suksesnya Pilkada tidak hanya bergantung pada penyelenggara, tetapi juga pada partisipasi aktif masyarakat. Menurutnya, keterlibatan warga sangat penting untuk menciptakan proses demokrasi yang berkualitas.
Meski begitu, Aof mengakui bahwa kritik yang diterima KPU Kuningan merupakan masukan berharga yang akan menjadi bahan evaluasi.
Dan KPU Kuningan terbuka terhadap kritik dan akan menjadikannya dasar untuk perbaikan. Namun, kami juga berharap masyarakat dapat memahami berbagai upaya yang telah dilakukan KPU sejauh ini.
Untuk diketahui, KPU Kuningan telah melaksanakan sejumlah kegiatan terkait Pilkada, termasuk debat publik yang disiarkan melalui berbagai platform digital.
Walaupun sempat muncul keluhan terkait teknis pelaksanaan, Aof memastikan bahwa hal tersebut menjadi perhatian utama untuk perbaikan ke depan.
Melalui pernyataan ini, ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut berkontribusi dalam menyukseskan Pilkada 2024 agar pemimpin yang dihasilkan benar-benar mampu membawa Kuningan ke arah yang lebih baik.
