lensapion – Ban mobil adalah salah satu komponen vital yang tidak hanya berpengaruh pada performa dan kenyamanan berkendara, tetapi juga menunjang tampilan kendaraan secara keseluruhan.
Ban yang terawat baik akan terlihat bersih, hitam mengilap, dan memberikan kesan mobil yang selalu dalam kondisi prima.
Menurut Mochammad Fachrul Rozi, Customer Engineering Support PT Michelin Indonesia, ada beberapa langkah sederhana namun penting yang dapat dilakukan untuk menjaga keawetan dan estetika ban.
1. Menjaga Tekanan Angin yang Tepat
Langkah pertama yang tidak boleh diabaikan adalah memastikan tekanan angin pada ban sesuai dengan rekomendasi pabrikan.
Tekanan angin yang ideal akan membantu memperpanjang umur ban, mencegah keausan yang tidak merata, dan meningkatkan efisiensi bahan bakar.
“Menjaga tekanan angin sesuai rekomendasi pabrikan sangat penting. Dengan tekanan yang tepat, ban akan lebih awet dan keausan terjadi secara merata,” ujar Fachrul.
2. Membersihkan Kotoran Secara Rutin
Ban sering terpapar lumpur, debu, minyak, atau kotoran lainnya yang menempel selama perjalanan.
Jika dibiarkan, kotoran tersebut dapat merusak lapisan pelindung ban dan menyebabkan warna ban memudar lebih cepat.
Untuk membersihkan ban, Fachrul merekomendasikan penggunaan cairan pembersih khusus atau sabun yang lembut. Hindari deterjen keras, karena dapat merusak material karet pada ban.
Membersihkan ban dengan bahan yang lembut akan membantu menjaga elastisitas karet dan tampilan ban tetap segar.
3. Menggunakan Semir Ban Berkualitas
Pemakaian semir ban adalah cara efektif untuk menjaga warna ban tetap hitam alami dan meningkatkan estetika kendaraan.
Namun, penggunaan semir harus dalam takaran yang tepat. Jika terlalu banyak, semir dapat membuat ban menjadi licin, yang dapat meningkatkan risiko kecelakaan.
Fachrul menambahkan, bahwa penggunaan semir berkualitas untuk mempertahankan elastisitas ban tanpa mengorbankan faktor keselamatan.
4. Pemeriksaan dan Rotasi Rutin
Pemeriksaan rutin adalah langkah penting lainnya. Ini mencakup mengecek adanya keretakan, benjolan, atau keausan tidak merata yang bisa memengaruhi kenyamanan dan keamanan berkendara.
Selain itu, rotasi ban setiap 10.000 kilometer juga dianjurkan untuk memperpanjang masa pakai ban dan menjaga distribusi keausan yang merata.
5. Manfaat Perawatan yang Konsisten
Perawatan ban tidak hanya untuk tujuan estetika, tetapi juga untuk menjaga performa kendaraan tetap optimal.
Ban yang dirawat dengan baik memberikan traksi yang lebih baik, meningkatkan efisiensi bahan bakar, dan memperpanjang umur kendaraan secara keseluruhan.
Dengan perawatan yang tepat, ban mobil tidak hanya akan selalu terlihat baru tetapi juga mampu memberikan performa maksimal dalam berbagai kondisi jalan.
Langkah-langkah ini, jika dilakukan secara konsisten, akan membantu pemilik kendaraan menghemat biaya perawatan jangka panjang sekaligus menjaga mobil tetap aman dan nyaman untuk digunakan.